Kalkulator rasio roda gigi diferensial membantu menentukan rasio roda gigi pada diferensial kendaraan. Rasio roda gigi adalah hubungan antara jumlah gigi pada ring gear dan pinion gear yang mempengaruhi performa kendaraan, termasuk akselerasi dan kecepatan tertinggi.
Berikut cara sederhana untuk menghitung rasio gigi diferensial:
A gigi diferensial, sering ditemukan di drivetrain kendaraan, memungkinkan roda berputar dengan kecepatan berbeda sambil menerima tenaga dari mesin. Berikut adalah komponen utama dari gigi diferensial:
1. Kasus Diferensial:Menampung semua komponen diferensial dan terhubung ke ring gear.
2. Roda Gigi Cincin:Mentransfer daya dari poros penggerak ke kotak diferensial.
3. Perlengkapan Pinion: Dipasang pada poros penggerak dan menyatu dengan ring gear untuk mentransfer daya ke diferensial.
4. Roda Gigi Samping (atau Roda Gigi Matahari):Terhubung ke poros gandar, ini mentransfer tenaga ke roda.
5. Roda Gigi Pinion (Laba-Laba):Dipasang pada pembawa di dalam kotak diferensial, roda gigi tersebut menyatu dengan roda gigi samping dan memungkinkannya berputar pada kecepatan yang berbeda.
6. Poros Pinion: Menahan roda gigi pinion pada tempatnya di dalam kotak diferensial.
7. Pembawa Diferensial (atau Perumahan): Menutup roda gigi diferensial dan memungkinkannya berfungsi.
8. Poros Gandar:Hubungkan diferensial ke roda, memungkinkan transfer tenaga.
9. Bantalan: Mendukung komponen diferensial, mengurangi gesekan dan keausan.
10. Roda Mahkota:Nama lain dari ring gear, khususnya pada beberapa jenis differential.
11. Mesin Cuci Dorong:Terletak di antara gigi untuk mengurangi gesekan.
12. Segel dan Gasket:Mencegah kebocoran oli dari rumah diferensial.
Berbagai jenis diferensial (terbuka, selip terbatas, penguncian, dan vektor torsi) mungkin memiliki komponen tambahan atau khusus, namun ini adalah bagian utama yang umum pada sebagian besar roda gigi diferensial.